Mungkin istilah "Hipospadia" terdengar asing di telinga bunda. Apa itu Hipospadia?? Dan apa hubungannya dengan bayi/anak laki-laki? Hipospadia adalah kondisi di mana uretra (saluran kencing) tidak berada di posisi yang normal. Normalnya lubang uretra terletak tepat di ujung penis untuk mengeluarkan urine. Pada bayi/anak yang menderita hipospadia, penisnya akan tampak melengkung ke arah bawah.
![]() |
Hipospadia |
Hipospadia termasuk kelainan bawaan yang artinya diderita sejak lahir yang cukup umum terjadi. Hipospadia biasanya disertai dengan beragam kelainan bawaan, seperti mikropenis (penis kecil), testis retraktil (testis sudah mengalami penurunan sempurna, namun tidak berada di tempat yang sesuai) dan kriptorkismus (testis turun). Hipospadia dapat menimbulkan berbagai keluhan pada anak di masa depan. Keluhan yang paling utama adalah terjadinya gangguan fungsi reproduksi. Saat ereksi, bentuk penis yang melengkung ke bawah menyulitkan penetrasi dan sperma yang keluar saat orgasme akan menyembur ke luar vagina, sehingga dapat menyebabkan kegagalan konsepsi (pembuahan).
Hal ini juga pernah di alami oleh putra bunda Ismi. Tapi putra bunda ismi di ketahui mengidap Hipospadia sejak lahir. Di karenakan lahir prematur. Putra bunda ismi lahir di usia kehamilan 8 bulan. Kata dokter kelainan ini terjadi karena pembentukan sel-sel tubuh yang masih kurang sempurna. Sejak awal kelahiran ajay aku sudah di beritahu oleh dokter anak yang memebantu persalinan cesarku. Sediihh sih.. karena hal ini termasuk hal yang fatal menurutku.
Gimana tidak?? ini menyangkut alat kelamin bayi laki-laki ku.. juga menyangkut masa depan anakku!! Selain di diagnosa mengidap Hipospadia, kekebalan tubuh bayi ku ajay juga lemah. Ini juga ada sangkut pautnya dengan kelahiran prematurnya. Jadi bisa kupastikan waktu dulu kalo setiap bulan ajay pasti masuk RS dan nginap di sana untuk beberapa hari. Sampe-sampe suster sam dokternya hafal sama aku. Terbukti kok bun.. waktu aku sakit kemarin dan harus rawat inap, ada suster yang nanyain " ibu kan yang anaknya dulu sering rawat inap di sini tiap bulannya ya? gimana kabar anaknya sekarang bu??" uuhh.. masih hafal juga ni suster batinku. "Apa bayiku kelak bisa sembuh dok? bisa normal lagi seperti anak laki-laki umumnya?" tanya ku pada dokter. "Bisa bu.. ini bisa di lakukan operasi untukkesembuhan anak ibu,tapi tidak sekarang! karena adek juga masih kecil. Juga belum bisa di pastikan seberapa parahnya sakit yang dialami adek bergantung yang di keluhkan adek nanti. Kalo tidak di butuhkan operasi ya kami hanya akan memberikan terapi saja" jawab dokter. "Yang pertu di ingat, puncak keparahan yang perlu kami lakukan tindakan adalah saat adek sudah ngerasa kesakitan juga panas/perih bahkan bisa bikin adek pingsan" tambah dokter.
Akhirnya di usia ajay yang sudah 7th barulah ajay bilang ke aku kalo saat dia kencing ngerasa sakit banget. Belum sampai aku konsul ke dokter, ajay malah ngalamin pingsan saat buang air kecil. Buru-buru langsung aku bawa dia ke RS. Setelah menceritakan riwayat serta keluhan sama dokter, aku di sodorin selembar kertas persetujuan untuk tindakan operasi. Masya allah.. anakku!! dengar gemetar seluruh badan akhirnya ku tanda tangani persetujuan operasi itu. Sunguh amat sangat takut juga cemas rasa yang menyelimutiku. Masa depan anakku di pertaruhkan di meja operasi.. Ya allah,tolong lancarkanlah operasi ini" doaku pada Tuhan. 3,5jam aku menunggu di depan ruang operasi dengan harap-harap cemas. Tiba-tiba konsentrasiku pecah saat dapat panggilan untuk masuk ke ruang operasi. "Bu.. operasi anak ibu lancar, silahkan ibu tanda tangan di sebelah sini" ucap susternya. Alhamdulilah.. lega rasanya hatiku. Dan sejak operasi itu,kondisi fisik ajay juga lebih membaik. Dia sudah jarang sakit dan sudah tidak absen lagi tiap bulan ke rumah sakit.
Jadi untuk bunda-bunda yang memiliki bayi/anak laki-laki, periksa kondisi tubuh juga fungsi organ secara menyeluruh ya bun..
EmoticonEmoticon