Wednesday, November 1, 2017

Gaya Asuh Ayah pada Anak Laki-laki

Gaya asuh para ayah memang akan berbeda dari ibu kepada anak laki-lakinya ya bunda. Karena ayah adalah contoh bagi si kecil saat tumbuh dewasa nanti. Membesarkan anak laki-laki tentunya sangat jauh beda dengan anak perempuan ya bun, karena anak laki-laki umumnya lebih sulit menerima kasih sayang dan perhatian yang diberikan oleh orangtua. Selain itu, kecenderungan sikap yang sulit diatur pada anak laki-laki, menuntut kita orangtua untuk bisa bekerja ekstra dalam mendisiplinkan mereka.

peran ayah pada gaya asuh anak laki-laki

Naahh.. peran penting sosok ayah sangat berpengaruh terhadap sikap anak laki-laki. Karena ayah akan menjadi contoh mutlak bagi si kecil dalam melakukan beberapa hal dan kebiasaan. Baik itu hal dan kebiasaan positif (baik) ataupun kebiasaan buruk (negative) dari sang ayah, dapat di contoh oleh anak laki-lakinya. Kira-kira seperti apa sih bun gaya asuh ayah kepada anak laki-lakinya?

Berikut gaya asuh ayah pada anak laki-laki yang perlu di terapkan:

  • Mengajarkan dan memberi contoh bagaimana peran laki-laki
Ajarkan pada si kecil apa saja peran sebagai laki-laki dan berilah contoh kepadanya. Terapkan pada si kecil bahwa jadi laki-laki sejati itu harus dapat bertanggung jawab dengan segala tindakan dan perkataannya. Laki-laki juga harus bisa jadi penyayang, menghargai wanita, hormat dengan orang tua, serta tidak boleh cengeng. Seorang laki-laki harus kuat, tegas dan percaya diri, karena anak laki-laki kelak pun akan menjadi kepala rumah tangga yang mampu memimpin rumah tangganya. Maka dari itu ayah, berilah contoh pada si kecil untuk semual hal tersebut agar si kecil mampu menerapkannya hingga dewasa nanti.

  • Lebih senang kegiatan fisik
Kebersamaan dengan ayah sangatlah penting bagi perkembangan anak laki-laki, maka dari itu sediakan waktu rutin untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan bersamanya, seperti bermain bola bersama, berenang bersama, berjalan-jalan di hari minggu pagi, atau sekedar bermain di dalam rumah. Quality time antara ayah dengan anak sangat berpengaruh terhadap perkembangan mental si kecil, selain itu melakukan kegiatan fisik bersama dapat mempererat bonding antara ayah dengan anak.

  • Mengajak untuk siap bersaing
Anak laki-laki cenderung lebih suka persaingan. Karena hal itu akan lebih memotivasi pada si kecil agar lebih bersemangat dalam memperoleh keinginannya. Dengan persaingan ayah dapat ajarkan pada si kecil bahwa keinginan tidak selalu bisa langsung diperoleh. Semua perlu proses, tidak bisa didapatkan secara instan. Melalui persaingan pula ayah dapat mengajarkan si kecil agar lebih giat dalam belajar dan harus percaya diri untuk dapat menjadi juara/pemenang.

Nah bunda.. ternyata ayah juga berperan penting lho dalam pola asuh terhadap anak, terutama anak laki-laki. Yuk.. beritau dan share pada suami agar ikut serta dalam mendidik serta meluangkan waktunya untuk si kecil yang ganteng ☺☺.

Hanya seorang ibu rumah tangga yang ingin menulis disela2 kesibukannya


EmoticonEmoticon